SINTANG, ZKR- Pada jaman sekarang ini tawaran teknologi yang disajikan sangatlah banyak dan dapat dilakukan dengan segala kemudahan baik dalam mengakses sebuah informasi, transportasi, makanan, yang bisa kita lakukan dengan menggunakan gadget terutama handphone yang saat ini dimiliki oleh setaip individu. Handphone sendiri adalah perangkat elektronik gengam yang praktis untuk dibawa kemanapun yang didalamnya kita sudah dapat mengakses internet tentunya. Kita bisa melakukan pekerjaan ataupun belajar dimana saja dengan sangat mudah saat kita memiliki handphone.
Perkembangan yang sangat pesat ini memberikan dampak yang sangat besar terhadap segala kalangan terutama pada dunia Pendidikan. Fitur aplikasi yang tersedia sangat menarik, bervariasi, interaktif, fleksibel, sehingga menambah daya Tarik bagi seiap individu.
Anak-anak kini telah menjadi pengguna aktif dari produk elektronik dan gadget.
“Gadget memang menyuguhkan stimulasi yang lengkap buat anak-anak, namun mereka juga tetap perlu melakukan permainan di luar ruangan untuk tetap mengembangkan kemampuan motorik mereka,” ujar Agrianus beberapa waktu lalu.
Jangan sampai orang tua membiarkan anak-anak keasyikan bermain gadget, hingga melupakan kegiatan fisik. Karena menurut Agrianus hal tersebut lama-lama akan membuat anak terserang rasa malas dan lain sebagainya hingga berdampak negatif bagi mereka.
“Biasanya terkadang orang tua tidak mau ambil repot dalam mengurus anak, sehingga dibiarkan mereka bermain gadged tanpa mengenal waktu, disebabkan anak-anak betah maen gadged. Tapi hal tersebut tentu berdampak negatif bagi tumbuh kembang mereka,” tuturnya.
Pada intinya kata politisi Golkar ini, orang tua harus memberikan jadwal untuk anak-anaknya bermain gadged, itu pun juga harus dipantau. Ajarkan mereka cara terbaik untuk memanfaatkan teknologi secara cerdas, sehingga ada dampak positif yang mereka dapatkan.
“Ajarkan mereka hal-hal yang positif melalui gadged tersebut, intinya mereka harus dibimbing, jangan dibiarkan mereka sendiri yang bermain,” terang Agrianus.
Agrianus juga mengimbau kepada orang tua, untuk selalu mengajarkan anak-anaknya bisa bermain bersama teman-temannya, jangan sampai hanya terpaku bermain gadged yang membuat mereka bisa kecanduan.
“Hidup bersosialisasi itu penting buat anak-anak kita. Maka dari itu, ajarkan mereka bersosialisasi dengan cara bermain dengan teman-teman sebayanya. Jangan hanya terpaku dengan gadged, sehingga mereka tidak tahu caranya hidup bersosialisasi,” pungkasnya.