Yustinus Apresiasi Peningkatan Kualitas Permainan Futsal Student League 2024

 Sintang

SINTANG ZKR. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Yustinus, memberikan apresiasi tinggi terhadap kualitas permainan yang ditunjukkan oleh para peserta dalam Futsal Student League 2024. Menurutnya, kualitas permainan tahun ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang menunjukkan perkembangan positif dalam dunia olahraga di kalangan pelajar di Sintang.

“Kualitas permainan pada Futsal Student League tahun ini semakin baik. Tahun lalu, kita melihat bahwa tim dari SDN 7 Sintang merupakan yang terbaik, namun kali ini, di final, mereka bertemu dengan tim dari SD IT yang sebelumnya tidak begitu dikenal. Penampilan mereka luar biasa, berhasil mengalahkan SDN 7,” kata Yustinus, mengapresiasi peningkatan kualitas tim peserta.

Perkembangan tersebut, menurut Yustinus, terlihat jelas dalam jalannya pertandingan, terutama pada partai final tingkat SMA/SMK. Laga final yang mempertemukan tim dari SMA 1 Sintang dengan SMK 1 Sintang, menurutnya, memperlihatkan kualitas permainan yang sangat memukau. “Untuk final antara SMA 1 Sintang melawan SMK 1 Sintang, penampilannya sudah sangat baik. Mereka sepertinya sudah mempersiapkan diri dengan sangat matang untuk menghadapi event-event seperti ini,” ujar Yustinus.

Tidak hanya soal kemampuan teknis, Yustinus juga menyoroti kesiapan para pemain dalam hal strategi dan persiapan mental. “Sepertinya mereka sudah lebih siap dalam menghadapi berbagai event, baik yang diselenggarakan oleh instansi lain maupun oleh instansi pemerintah. Ini menunjukkan bahwa para siswa semakin sadar akan pentingnya persiapan yang matang dalam mengikuti sebuah kompetisi,” tambahnya.

Yustinus menyebutkan bahwa peningkatan kualitas permainan futsal ini merupakan indikasi positif bahwa kegiatan ekstrakurikuler, khususnya olahraga, semakin mendapat perhatian serius baik dari pihak sekolah maupun dari para siswa sendiri. “Peningkatan ini menunjukkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler, khususnya futsal, semakin dihargai. Sekolah-sekolah mulai memberikan perhatian yang lebih terhadap pengembangan kemampuan siswa di luar pelajaran akademik,” jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tersebut juga berharap agar tren positif ini tidak hanya berlaku di futsal, tetapi juga di berbagai bidang olahraga dan kegiatan ekstrakurikuler lainnya. “Kita berharap tren positif ini bisa terus berlanjut, tidak hanya di bidang futsal, tetapi juga di bidang olahraga dan kegiatan ekstrakurikuler lainnya. Dengan demikian, para siswa akan memiliki kesempatan untuk mengembangkan diri mereka secara maksimal, baik dalam hal akademik maupun non-akademik,” pungkasnya.

Yustinus berharap, dengan adanya turnamen seperti Futsal Student League 2024, para siswa dapat semakin termotivasi untuk mengasah kemampuan mereka di bidang olahraga, serta memperkuat karakter dan keterampilan sosial yang sangat bermanfaat bagi masa depan mereka.

Related Posts

Tinggalkan Balasan