Pelantikan Pengganti Heri Jambri Setelah Pimpinan Defenitif DPRD Dilantik

Indra Subekti

SINTANG, ZKR- Pelantikan pergantian untuk anggota DPRD Kabupaten Sintang terpilih atas nama Heri Jambri, yang maju sebagai calon dalam Pilkada Sintang 2024, akan dilaksanakan setelah pelantikan pimpinan definitif DPRD. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Sintang Sementara, Indra Subekti, dalam wawancara pada Kamis, 3 Oktober 2024.

Indra menegaskan bahwa pelantikan PAW Heri Jambri baru akan dilaksanakan setelah proses pelantikan pimpinan definitif DPRD Kabupaten Sintang selesai, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. “Kemungkinan besar, pelantikan PAW ini akan dilaksanakan pada hari yang sama dengan pelantikan pimpinan definitif,” ujar Indra di DPRD Sintang baru-baru ini.

Proses pelantikan ini, lanjut Indra, akan dilaksanakan setelah masa orientasi anggota DPRD Sintang selesai di Pontianak. Orientasi anggota DPRD dijadwalkan berlangsung dari tanggal 6 hingga 10 Oktober 2024. Setelah orientasi selesai, tahap berikutnya adalah pelantikan pimpinan definitif DPRD Kabupaten Sintang. Indra juga menambahkan bahwa pimpinan definitif yang telah diumumkan pada rapat paripurna sebelumnya akan segera dilantik setelah masa orientasi selesai.

Partai Hanura, yang mengusung Heri Jambri sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Sintang dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sintang 2, akan melakukan pergantian antar waktu (PAW) sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Heri Jambri mengundurkan diri dari kursi DPRD Sintang karena maju sebagai calon dalam Pilkada Sintang 2024.

Indra menjelaskan, untuk pengganti Heri Jambri, proses PAW akan menunggu keputusan resmi dari Partai Hanura. Meskipun nama Hermansen Figo, yang meraih suara terbanyak kedua di Dapil Sintang 2 dari Partai Hanura, muncul sebagai calon pengganti, Indra menegaskan bahwa pihaknya menunggu surat keputusan resmi dari Partai Hanura yang akan diserahkan kepada DPRD Sintang.

Sebelumnya, satu anggota DPRD Kabupaten Sintang yang terpilih untuk periode 2024-2029 tidak hadir dan tidak disumpah pada pelantikan yang berlangsung pada 9 September 2024. Keputusan terkait penggantiannya, termasuk penetapan PAW untuk Heri Jambri, akan menunggu tahapan pelantikan pimpinan definitif terlebih dahulu.

“Jadi kita ikut mekanisme yang belaku,” pungkasnya.